Langsung ke konten utama

Unggulan

EQUIPMENT AND UTENSIL OJT

1.Name of item : Undercounter chiller Function : Undercounter Chiller ini difungsikan untuk menyimpan condiment-condiment yang penting untuk setiap menu yang ada di restaurant ini. Bagian atasnya bisa dijadikan sebagai table working juga. How to clean : Dusting Material : Stainless steel Sumber :http://meongproduction.blogspot.com/2017/08/equipment-and-utensil.html?m=1 2.Name of item : Ballon whisk Function : Digunakan untuk mengaduk atau mencapur bahan How to clean : Dicuci menggunakan chemical Material : Stainless steel and plastic Sumber : https://m.belajarbahasa.id/artikel/dokumen/545-perbedaan-antara-tool-utensil-equipment-dan-apparatus-2018-07-29-11-50 3.Name of item : Food tong Function : Memudahkan untuk mengambil atau mengangkat makanan How to clean : Di cuci menggunakan chemical Material : Stainless steel and rubber Sumber : http://meongproduction.blogspot.com/2017/08/equipment-and-utensil.html?m=1

DESCRIBE INGRIDIENTS

JAMUR

Hasil gambar untuk jamur
 
1.Sejarah Mushrooms/Jamur

Jamur mulai dikenal sebagai bahan pangan sejak 3.000 tahun lalu. Saat itu, jamur digunakan sebagai hidangan populer bagi para raja di Mesir. Masyarakat umum pada masa itu dilarang mengonsumsi jamur karena ketersediaannya masih terbatas.Berkat kelezatannya, jamur tiram diabadikan dalam bentuk relief di salah satu bagian gereja Prague Castle di Saint Vitus Cathedral di kota Praha. Relief ini dibuat tahun 925 SM, bercerita mengenai ratu pertama yang menganut agama Nasrani. Keluarga kerajaan merayakannya dengan menikmati kelezatan hidangan jamur tiram.

Jamur juga dikonsumsi untuk pengobatan herbal bagi para raja dan bangsawan di negeri Cina pada masa Dinasti Shu atau sekitar 2.400 tahun lalu. Jamur yang digunakan saat itu adalah jamur ling zhi. Selain jamur ling zhi, jamur kuping juga sudah dimanfaatkan sebagai bahan obat herbal.Beberapa bangsa di dunia seperti Yunani, Rusia, dan Meksiko percaya bahwa mengonsumsi jamur dapat memberikan kekuatan super. Jamur yang mereka konsumsi umumnya diperoleh dari kayu-kayu lapuk saat pergantian musim.

Masyarakat Cina sejak 200—300 tahun lalu merupakan pelopor budi daya jamur konsumsi dan jamur yang berkhasiat obat. Budi daya jamur kemudian berkembang ke Korea, Myanmar, Jepang, Taiwan, Vietnam, Indonesia, dan Malaysia. Budi daya jamur merang di Cina sudah dimulai sebelum abad ke-18. Jamur merang diintroduksi ke Filipina, Malaysia, dan negara Asia Tenggara lainnya oleh pedagang Cina sekitar tahun 1932—1935.Perancis menjadi pelopor budi daya jamur kancing (champignon) pada awal abad ke-20 dengan menggunakan teknologi mutakhir, disusul Cina, Taiwan, Vietnam, dan Filipina. Pada saat itu budi daya jamur tiram sudah populer di Cina, meskipun produk yang dihasilkan belum dalam jumlah besar. Budi daya jamur tiram juga berkembang di Jepang, Filipina, Taiwan, Malaysia, dan Singapura.

Jamur shiitake merupakan jenis jamur yang sangat populer di Cina. Jamur ini mulai dibudidayakan sejak zaman Dinasti Ming (1368—1664 SM). Pada masa itu, jamur tersebut dipercaya sebagai makanan yang dapat menurunkan kadar gula darah dan kolesterol, serta menghambat pertumbuhan sel kanker.Itulah sebabnya shiitake banyak diolah menjadi pil, kapsul, dan serbuk. Bagian shiitake yang dianggap paling berkhasiat adalah tudung dan pangkal batangnya. Produksi jamur shiitake secara massal pertama kali dilakukan di Jepang pada tahun 1940-an.

Menurut sejarah Cina, jamur ling zhi ditemukan oleh seorang petani bernama Seng Nong, yang dijuluki sebagai petani suci (holy farmer) . Seng Nong menyatakan, kriteria unggul dari sebuah tanaman obat, yaitu tidak menimbulkan efek samping meski dikonsumsi dalam jangka panjang. Pada zaman Dinasti Shu atau sekitar 2.400 tahun lalu, ling zhi hanya dikonsumsi untuk pengobatan para raja dan bangsawan di negeri Cina. Pada masa itu, populasi jamur ling zhi masih langka. Kaisar Shih Huang Ti, pendiri Tembok Besar Cina, juga menggunakan jamur ling zhi sebagaiobat untuk hidup abadi. Sejak 1971 seorang peneliti dari Universitas Kyoto, Yukio Naoi, mulai membudidayakan ling zhi . Melalui eksperimennya, ia berhasil menemukan cara budi daya ling zhi menggunakan limbah pertanian dan kayu-kayu lapuk.

Awalnya pemenuhan kebutuhan masyarakat terhadap jamur konsumsi hanya mengandalkan ketersediaan alami. Dengan cara seperti itu, jumlah jamur yang diperoleh sangat terbatas dan hanya tersedia pada musim tertentu. Di negara tropis seperti Indonesia, jamur hanya tumbuh secara alami pada musim hujan. Inisiatif untuk membudidayakan jamur konsumsi muncul saat masyarakat menyadari kebutuhan terhadap jamur semakin meningkat, tetapi persediaan di alam semakin terbatas.Jamur merang sebagai salah satu jamur konsumsi mulai dibudidayakan di Indonesia pada tahun 1955. Jamur champignon baru mulai dibudidayakan secara komersial di Indonesia sekitar tahun 1970. Kegiatan ini dilakukan oleh PT Mantrust yang membuka perkebunan jamur di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah. Awalnya bibit jamur diimpor dari Amerika Serikat, Jepang, Korea, dan Taiwan.

Pada saat itu, hampir sebagian besar hasil budi daya diekspor ke luar negeri dalam bentuk kalengan. Setelah jamur champignon, baru kemudian tahun 1990 jamur kuping dan jamur shiitake ramai dibudidayakan sebagai komoditas bernilai jual tinggi.Di Indonesia, budi daya jamur tiram mulai dirintis dan diperkenalkan kepada para petani tahun 1988, khususnya pada petani di Cisarua, Jawa Barat. Pada waktu itu petani dan pengusaha jamur tiram masih sangat sedikit. Sekitar tahun 1995, petani bunga, peternak ayam, dan peternak sapi mulai beralih menjadi petani jamur tiram meski masih dalam skala rumah tangga. Dalam perkembangannya, beberapa industri skala rumah tangga bergabung hingga terbentuk CV dan memiliki badan hukum. Indonesia sendiri termasuk salah satu negara yang dikenal sebagai “gudang jamur” di dunia.

Dari sekian banyak jenis jamur pangan, jamur merang salah satu yang paling banyak dibudidayakan petani. Alasannya, karena lebih mudah dibudidayakan dan siklus hidupnya lebih pendek, yakni hanya satu bulan. Menurut data Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia (MAJI) bahwa produksi jamur merang mendominasi 55—60% dari total produksi jamur nasional. Jamur tersebut banyak dibudidayakan di sentra penanaman padi seperti di Karawang, Jawa Barat, karena jamur ini menggunakan merang sisa panen padi sebagai media tanamnya.Tahun 1980-an, produksi jamur merang di kawasan Bekasi dan Karawang telah berkembang dengan cukup baik. Sayangnya, saat itu sistem produksi dan pemasarannya belum dikembangkan dengan baik sehingga pada tahun 1990-an produksinya sempat merosot.

2.Kandungan nutrisi dari jamur yang dapat membantu mencegah penyakit, antara lain:
Vitamin B. 
Asam folat sebagai salah satu jenis vitamin B di dalam jamur ini dapat memengaruhi serta memperbaiki proses sintesa DNA, sehingga mampu mencegah mutasi gen penyebab kanker. Sementara, kandungan kolin dalam jamur dapat membantu memperbaiki gangguan tidur, gerakan otot, serta kemampuan belajar dan daya ingat. Nutrisi ini juga dapat membantu penyerapan lemak dan mengurangi peradangan kronis pada tubuh.
Vitamin C.
Bersama dengan serat dan kalium, kandungan vitamin C mampu menjaga kondisi kesehatan jantung dan pembuluh darah jantung. Ini terjadi karena senyawa ini menjaga tekanan darah seluruh tubuh termasuk jantung. Tekanan darah yang baik ikut menyehatkan jantung.
Vitamin D.
Jamur mengandung vitamin D yang memiliki andil dalam pengaturan siklus pertumbuhan sel, sehingga dapat mencegah pertumbuhan sel kanker.
Selenium.
Jamur mengandung salah satu jenis mineral yaitu selenium. Mineral ini dapat memengaruhi fungsi enzim hati dan membantu detoksifikasi zat-zat yang dapat menyebabkan kanker. Selenium juga dapat mencegah peradangan, sekaligus menurunkan tingkat pertumbuhan tumor. Dan lagi, selenium dapat meningkatkan imunitas tubuh terhadap infeksi.
Serat pangan.
Kandungan serat tinggi pada jamur dapat membantu menekan tingkat gula darah, lipid, serta tingkat insulin pada penderita diabetes. Serat pangan juga dapat bermanfaat dalam sistem pencernaan, yang mampu mengurangi nafsu makan sekaligus membuat rasa kenyang bertahan lebih lama.


3.Manfaat Jamur
Sumber vitamin D
Sama seperti tubuh manusia, jamur juga akan memproduksi vitamin D ketika terkena sinar matahari. Bahkan ketika mengonsumsi ekstrak jamur kancing maka Anda akan mendapatkan nutrisi vitamin D2 dan D3.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Jamur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda dengan cara meningkatkan produksi protein dan antivirus yang bermanfaat untuk melindungi sel tubuh dan memperbaiki jaringan tubuh. Jamur juga mampu meningkatkan kesehatan sel dendritik yang ada di dalam sumsum tulang Anda untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dari invasi mikroba.

Sumber antioksidan
Jamur merupakan sumber antioksidan yang baik. Zat antioksidan seperti selenium bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari gangguan kesehatan yang mampu menyebabkan penyakit kronis.

Mengontrol berat badan
Jika Anda ingin menurunkan berat badan, Anda dapat mencoba mengganti konsumsi daging dengan jamur. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi jamur maka dapat menunjukkan perbaikan dalam komposisi tubuh seperti pengurangan lingkar pinggang dan penurunan berat badan.

Melawan kanker
Jamur adalah makanan alami yang mampu melawan kanker. Mengonsumsi jamur secara teratur dapat menurunkan resiko terkena kanker payudara. Selain itu jamur shitake juga dikenal mampu menghambat pertumbuhan tumor.

Itulah beberapa manfaat penting jamur untuk kesehatan tubuh Anda. Namun jamur juga membutuhkan kecermatan dalam pemilihan dan pengolahannya. Oleh karena itu sebelum mengonsumsinya, sebaiknya Anda perlu berhati-hati.

4.Karakteristik Jamur :

Tubuh buah jamur tiram memiliki tangkai yang tumbuh menyamping (bahasa Latinpleurotus) dan bentuknya seperti tiram (ostreatus) sehingga jamur tiram mempunyai nama binomial Pleurotus ostreatus. Bagian tudung dari jamur tersebut berubah warna dari hitam, abu-abu, coklat, hingga putih, dengan permukaan yang hampir licin, diameter 5–20 cm yang bertepi tudung mulus sedikit berlekuk. Selain itu, jamur tiram juga memiliki spora berbentuk batang berukuran 8-11×3-4μm serta miselia berwarna putih yang bisa tumbuh dengan cepat.
Di alam bebas, jamur tiram bisa dijumpai hampir sepanjang tahun di hutan pegunungan daerah yang sejuk. Tubuh buah terlihat saling bertumpuk di permukaan batang pohon yang sudah melapuk atau pokok batang pohon yang sudah ditebang karena jamur tiram adalah salah satu jenis jamur kayu. Untuk itu, saat ingin membudidayakan jamur ini, substrat yang dibuat harus memperhatikan habitat alaminya. Media yang umum dipakai untuk membiakkan jamur tiram adalah serbuk gergaji kayu yang merupakan limbah dari penggergajian kayu.


SHALLOT (BAWANG MERAH)

Hasil gambar untuk bawang merah
          Bawang merupakan salah satu komoditas sayuran yang mempunyai arti penting bagi masyarakat, bila dilihat dari nilai ekonominya yang tinggi maupun dari kandungan gizinya yang juga tinggi. Hal ini karena tanaman bawang menjadi kebutuhan yang digunakan sebagai pelengkap bumbu masak dan dikonsumsi sehari-hari.

1.      Sejarah Bawang Merah 
Tanaman bawang merah diduga berasal dari Asia Tengah, terutama disekitaran Palestina dan India. Namun sebagian literature juga memperkirakan tanaman bawang merahberasal dari Asia Tenggara dan Mediterranean.Tanaman bawang merah merupakan tanaman tertua dari budidaya tanaman lainnya. Hal ini bias dibuktikan karena bangsa Mesir pada zaman I dan II atau 3200-2700 sebelum Masehi, pada patung dan tugu-tugu mereka.Sementara di Israel tanaman bawang merah diperkirakan telah dikenal sejak tahun 1500 sebelummasehi. Sedangkan di Yunani kuno bawang merah telah dikembangkan sebagai sarana pengobatan sejak tahun 2100 sebelum masehi.Bawang merah memiliki nama latin Allium Cepa L. bawang merah menjadi tanaman semusim yang diklasifikasikan berasal dari division Spermatophyta, dari sub division Angiospermae, dari kasis Monocotyledonae, dari ordo Asparagales atau Lilliflorae, dari family Alliacea atau Amaryllidaceae, dari genus Allium, dan dari spesies Allium cepa group Aggregatum.

2.      Kandungan Gizi Bawang Merah

Jumlah Per 
100 g
Kalori (kcal) 71
Jumlah Lemak 0,1 g

Lemak jenuh 0 g

Lemak tak jenuh ganda 0 g

Lemak tak jenuh tunggal 0 g

Kolesterol 0 mg

Natrium 12 mg

Kalium 334 mg

Jumlah Karbohidrat 17 g

Serat pangan 3,2 g

Gula 8 g

Protein 2,5 g

Vitamin A
4 IU
Vitamin C
8 mg
Kalsium
37 mg
Zat besi
1,2 mg
Vitamin D
0 IU
Vitamin B6
0,3 mg
Vitamin B12
0 µg
Magnesium
21 mg

3.Manfaat Bawang Merah

Berikut beberapa manfaat bawang merah yang dikonsumsi dalam keadaan mentah yang akan didapatkan oleh tubuh :
a.      Mengatasi Sembelit
Bagi sebagian orang yang mengalami sembelit maka perlu mengkonsumsi bawang merah dalam keadaan mentah. Hal ini dilakukan karena bawang merah dapat membantu prses pembuangan racun pada tubuh. Sehingga proses apabila terjadi sembelit, maka boleh mencoba mengatasinya menggunakan bawang merah mentah.
b.      Mencegah Terjadinya Kanker
Kanker diketahuai sebagai salah satu penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan kematian. Untuk itu banyak peneliti mencari obat alternatif untuk mengobati kanker. Beberapa ahli menyebutkan bahwa kandungan senyawa belerang  yang ada di dalam bawang merah dapat mencegah terjadinya kanker. Senyawa aktif yang ada pada bawang merah mentah berguna untuk menghambat perkembangan sel kanker yang ada dalam tubuh. Sehingga untuk pencegahan penyakit kanker, perlu dikonsumsi bawang merah mentah, agar sel kanker yang ada tidak berkembang dan menyebabkan penyakit yang lebih parah lagi. Selain senyawa belerang, bawang merah mentah juga memiliki kandungan sulfur yang dapat melindungi tubub dari beberapa penyakit kanker seperti kanker lambung, usus, payudara paru-paru dan juga prostat.
c.       Menyehatkan Jantung
Kandungan Sufida Methylallyl dan asam amino sulfur yang ada di dalam bawang merah dikenal dapat menurunkan kadar kolesterol jahat yang terkandung dalam tubuh. Banyak mengkonsumsi bawang merah mentah akan membuat kadar kolesterol dalam tubuh menjadi normal dan membuat peredaran darah tidak terganggu, sehingga dapat  meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu kandungan yang ada dalam bawang merah juga dapat mengontrol tekanan darah tinggi yang sering terjadi bagi sebagian masyarakat dan juga bermanfaat membuka arteri yang tersumbat. Itulah mengapa, semua penjual sate menambahkan bawang merah mentah dalam irisan bumbu sate. Hal ini karena sebenarnya sate yang telah dibakar memiliki kandungan kolesterol jahat dan zat besi yang sangat tinggi. Untuk itu, penjual menambahkan bawang merah dalam bumbunya untuk menetralkan kolestereol yang masuk dalam tubuh ketika memakan sate.
d.      Mengontrol Diabetes
Penyakit diabetes merupakan penyakit yang disebabkan oleh kurangnya produksi insulin pada tubuh. Sedangkan kandungan yang ada dalam bawang merah mentah berfungsi untuk meningkatkan produksi insulin dalam tubuh. Untuk itu, bagi penderita diabetes dapat mengkonsumsi bawang merah mentah secara teratur untuk menjaga kadar insulin yang ada dalam tubuh untuk meningkatkan kesehatan terlebih bagi penderita diabetes.
e.       Masalah Pendarahan
Pendarahan yang sering dialami seperti pendarahan pada hidung atau yang sering kita sebut mimisen dapat disembuhkan dengan menggunakan irisan bawang merah mentah. Caranya mudah, yakni dengan menghirup irisan bawang merah mentah, darah yang keluar dari hidung akan berhenti. Selain mengobati mimisen, bawang merah mentah juga dipercaya sangat efektif dalam mengobati wasir atau dengan nama lain hemoroid.
f.       Mengatasi Radang Tenggorokan
Selain dapat digunakan untuk mengatasi bau mulut, dan juga infeksi pada mulut dan gusi, bawang merah mentah juga dapat mengatasi radang tenggorokan yang sering dialai oleh sebagian besar masyarakat. Radang tenggorokan dapat disebabkan oleh beberapa hal, yakni dari pergantian musim, konsumsi es dan minyak yang berlebihan. Untuk itu bagi yang memiliki tenggorokan yang sensitif, mungkin dapat mengkonsumsi bawang merah mentah agar tidak terjadi radang tenggorokan seperti yang biasa dialami.
g.     Menurunkan Berat Badan
Bagi sebagian orang yang memiliki gangguan dengan berat badan, mengkonsumsi bawang  merah bisa jadi alternatif yang dapat dilakuakan untuk menurunkan kandungan lemak yang ada di dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena di dalam bawang merah terkandung kromium yang dapat membantu menurunkan berat badan. Hanya dengan mengkonsumsi sekitar 3-4 siung tiap hari maka masalah berat badan dapat dihindari.

 4.      Karakteristik Bawang Merah
·         Penampakan Shallot: Bawang Merah tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. bawang merah barat, berukuran kecil, ramping dan ringan dengan kulit tipis berwarna merah muda-jingga dan daging berwarna keunguan. Untuk bawang merah di Asia, ukurannya lebih kecil dari bawang merah barat atau sangat kecil dan dagingnya berwarna ungu gelap.
·         Rasanya: lebih ringan dalam rasa dari Red Onion, tapi lebih tegas dari Bawang Bombai, dengan sedikit rasa bawang putih.
·         Ketersediaan: Tersedia sepanjang tahun
·         Cara Menggunakan: Iris tipis dan goreng untuk taburan bumbu masak, mie, kari, bubur, atau goreng telu dan lainnya.

Komentar

Postingan Populer